83.500
Penulis : Eka Budi
Tebal : 219 halaman
Sejak terbangun dari koma karena kecelakaan hebat, Puspita sering bermimpi menyaksikan adegan pembunuhan berantai. Awalnya Puspita pikir, itu hanya mimpi buruk belaka. Namun ternyata tidak. Segala yang dia saksikan dalam tidur memang terjadi di kehidupan nyata.
Para korban didandani sebelum ditinggal pergi. Kukunya dipotong sebatas ujung daging. Namun, tidak ada luka apa pun selain bekas cekikan di leher.
Awalnya Puspita abai, hingga di suatu malam dia melihat sendiri kematian sang adik.